Sponsor

Tempat Wisata Geopark Ciletuh



Daerah Sukabumi Jawa Barat sekarang ini menjadi incaran para wisatawan. Tidak heran mengingat ada banyak kawasan wisata alam dengan menyajikan pesona keindahan di sekitar kota Sukabumi tersebut. Salah satunya adalah daerah Geopark Ciletuh atau disebut pula National Park Ciletuh Geopark.

Kawasan wisata Geopark Ciletuh ini bisa dijangkau sekitar 8 jam dari pusat kota Jakarta. Dan bisa dilalui dengan kendaraan pribadi. Keindahan panorama alam di sini memang sudah sangat terkenal. Bahkan sudah banyak review, artikel yg membuat kawasan ini terkenal di Indonesia. Bukan hanya itu saja. Biofarma memperkenalkan obyek wisata alam di dekat Bandung ini ke luar negeri.

Berfoto di pinggir tebing

 

Menilik Ciletuh Geopark

Ciletuh Geopark bisa bersaing dengan keindahan alam di bumi pertiwi hingga terkenal di dunia internasional. Hal ini bisa terlihat dengan diulasnya area ini di salah satu stasiun TV yaitu TV One serta masuk ke acara trip di dunia internasional. Di sini para wisatawan bisa melihat keindahan dengan area yg sangat luas.

Sekarang ini perluasan Geopark Ciletuh Pelabuhan Ratu ini mencakup hingga 8 kecamatan seperti kecamatan Jampang Surade. Total luas dari obyek wisata ini sebesar 1.261 km2. Tidak heran jika banyak para turis mengincar kawasan wisata ini. Apalagi sudah banyak info berupa foto dan gambar serta video di youtube yg menggambarkan keindahan alam di sini. Bahkan di forum seperti Kaskus juga mengulas Geopark di Kab Sukabumi tersebut.

Bagi para wisatawan yg penasaran dengan salah satu kawasan yg masuk ke dalam daftar UNESCO ini, bisa mencari informasi melalui wikipedia atau di situs pariwisata Jawa Barat dan Sukabumi.

 Tempat liburan yang memiliki 9 air terjun dan juga area pantai seperti Mandrajaya ini memang sudah siap menarik minat para turis dari berbagai belahan dunia.

Area tebing di Geopark
Sayangnya jalur atau akses ke kawasan wisata ini memang cukup sulit. Para pelancong harus melalui jalan berliku hingga tanjakan tajam. Praktis harus berhati-hati ketika mengunjungi area ini. Untuk amannya bisa mengikuti paket wisata atau touring ke Ciletuh. Para Traveller bisa berbagai pengalaman bersama turis lainnya.

Geopark Ciletuh ini memang berada di daerah selatan dari Sukabumi. Sangat wajar jika di beberapa pantai yg terdapat di sini memiliki ombak cukup deras dan juga tinggi. Bagi para turis yg ingin berlibur ke sini, bisa menggunakan aplikasi Google Maps guna mendapatkan koordinat map serta peta sehingga tidak tersesat selama perjalanan ke sini. Lokasi dan alamat dari tempat ini memang sudah sangat mudah untuk ditemui.

Pemandangan dari atas bukit
Fasilitas yg sudah tersedia di sini memang cukup komplit. Mulai dari penginapan berupa hotel hingga resort serta fasilitas umum lainnya. Taman nasional ini memang memiliki cerita mistis dan misteri seperti di Puncak Darma. Meski begitu tidak mengurangi minat para wisatawan untuk mengunjunginya di tahun 2019 ini. Memang ada banyak cerita tentang Geopark Ciletuh dimana ini sudah menyebar di kalangan masyarakat. Cerita ini membuat daya tarik tersendiri tentunya.
Sementara untuk tiket masuk atau biaya ke Ciletuh Geopark ini tidak dipungut biaya alias gratis.

Hanya saja untuk menikmati beberapa kawasan wisata alam di dalamnya para backpacker harus membayar retribusi sesuai dengan petunjuk yg sudah diberikan di setiap area. Untuk open nya sendiri bisa diakses selama 24 jam. Apalagi jika sedang musim festival. Area ini bisa diakses setiap waktu. Hanya saja akan cukup ramai.

Bird View Curug

 

Menikmati Keindahan Tebing Panenjoan, Pantai Palangpang dan Curug Cimarunjung

Seperti yang sudah disebutkan di awal bahwa obyek wisata di daerah Sukabumi ini memiliki banyak area alam nan menyejukkan. Mulai dari pantai, air terjun hingga teluk dimana memberikan kepuasan tersendiri. Salah satu kawasan wisata alam yg bisa dinikmati adalah Tebing Panenjoan.

Titik pandang Panenjoan ini letaknya di pinggir jalan atau di daerah Desa Taman Jaya. Areal ini memiliki ketinggian mencapai 300 mdpl. Para turis bisa melihat suasana alam nan rapi dan juga adanya pagar pembatas di area tepi tebing. Belum lagi dengan adanya menara-menara serta gardu pandang yang bisa digunakan oleh para turis. Sudah ada pula tulisan Panenjoan di salah satu sudut obyek wisata ini.

Selfie di air terjun
Para pelancong bisa melihat amfiteater raksasa Ciletuh dari atas tebing tersebut. Dinding tebing ini mempunyai bentuk setengah lingkaran dimana menghadap ke area Laut Selatan. Dinding ini seolah memberikan perlindungan kepada areal persawahan, perbukitan, hingga daerah perkampungan warga yg berada di bagian bawah tebing tersebut. Para turis bisa memasuki kawasan ini dengan gratis. Hanya perlu membayar parkir saja.

Sementara di pantai Palangpang sendiri memiliki tampilan yg berbeda. Pantai yg terletak di Desa Ciwaru ini adalah area basecamp cukup strategis guna mengeksplor serta melihat keindahan dari Geopark Ciletuh. Para pengunjung bisa melihat tempat pelelangan ikan. Dan dibalik dari lokasi ini sudah terlihat hamparan pasir pantai dimana berada di sebelah kiri.

Di dekat pantai ini sudah banyak penginapan yg menarik serta siap memberikan kepuasan kepada para pengunjung. Salah satu penginapan yg unik adalah Vila Balekambang yg letaknya ada di sebelah ujung Pantai Palangpang. Di sini menyajikan panorama teduh dan sejuk.

Suasana nan eksotis di air terjun
Seperti yang sudah disebutkan di awal bahwasanya di sini ada sekitar 9 curug. Sayangnya tidak semua curug atau air terjun bisa diakses. Salah satu curug yg bisa dikunjungi adalah Curug Cimarinjung. Area air terjun ini bisa terlihat dari Pantai Palangpang. Hanya saja bagian atas dari air terjun tersebut.

Lokasi wisata alam ini juga terletak di daerah Desa Ciwaru atau di aliran Sungai Cimarinjung. Dengan tinggi mencapai 50 m. Masyarakat sekitar menyebutnya sebagai Curug Goong disebabkan pada hari-hari tertentu terdengar suara gong dari air terjun ini. Menurut cerita dari masyarakat sekitar terdapat gong yang tersembunyi di sekitar air terjun ini.

Konon gong ini adalah bekas peninggalan dari alam gaib atau istana alam gaib. Sementara untuk bebatuannya sendiri berupa sedimen batu pasir tufan serta breksi. Di sini ada pula Curug Nyelempet dan Curug Dogdog. Biasanya digunakan untuk mengairi persawahn yg terletak di sebelahnya.

Keindahan Bukit Panenjoan
Bagi para wisatawan yg ingin mengunjungi Curug Cimarinjung ini bisa mengaksesnya dari Pantai Palangpang dengan menggunakan kendaraan hanya sekitar 5 menit saja. Selama perjalanan para turis bisa melihat keindahan persawahan serta perbukitan yg menyajikan keindahan alam. Setelah sampai di area tempat parkir, para pelancong harus berjalan kaki menuju area curug. Pasalnya jalurnya memang hanya bisa dilalui berjalan kaki. Cukup dekat dengan hanya menempuh 5 menit saja.

Lokasi: Ciwaru, Ciemas, Sukabumi, West Java 43177
Maps: Klik Disini
HTM: Gratis
Buka/Tutup: 24 Jam
Telepon:

Share:

0 Comments